Apakah Extended RAM Benar-Benar Berguna di HP? Seberapa Signifikan Pengaruhnya?

Apakah Extended RAM Benar-Benar Berguna di HP?

Smartphone saat ini menjadi kebutuhan utama bagian sebagian orang, entah itu untuk pekerjaan, tugas, bermain game, dll. Banyak nya berbagai jenis aplikasi dan game yang dijalankan tentu diikuti dengan kebutuhan RAM yang besar.

Multitasking, game berat, dan aplikasi media sosial yang banyak memakan memori merupakan faktor utamanya.

Dari itu, banyak produsen smartphone yang menghadirkan fitur Extended RAM untuk mengatasi keterbatasan RAM pada perangkat nya. Terutama pada kelas smartphone entry level.

Sebenarnya fitur tersebut sudah ada jauh sebelum ada smartphone, yaitu di windows dengan nama Virtual RAM, dan di Linux dengan nama SWAP Memory.

Namun, apakah Extended RAM benar-benar berguna atau hanya gimmick marketing? Pertanyaan ini menjadi perbincangan hangat di kalangan pengguna smartphone.

Nah dalam artikel kali ini saya akan mencoba mengupas tuntas tentang Extended RAM, mulai dari cara kerjanya, manfaatnya, hingga pengaruhnya terhadap performa HP.

Apa itu Extended RAM?

Extended RAM adalah fitur pada smartphone yang berfungsi untuk menggunakan sebagian ruang penyimpanan internal (storage) sebagai RAM tambahan.

Hal tersebut bertujuan untuk mengatasi keterbatasan RAM fisik (asli) yang dimiliki oleh smartphone, terutama pada hp dengan RAM kecil.

Sederhananya, Extended RAM akan mengubah sebagian memori penyimpanan (internal) menjadi RAM sementara untuk menjalankan aplikasi.

Cara Kerja Extended RAM

Ketika opsi Extended RAM diaktifkan, smartphone akan mengalokasikan sebagian ruang penyimpanan internal untuk digunakan sebagai RAM (mengubah storage menjadi ram tambahan).

Ketika RAM asli pada HP penuh, sistem akan secara otomatis memindahkan sebagian aplikasi yang tidak aktif pada RAM asli ke storage internal. Data atau aplikasi ini kemudian dapat diakses kembali saat dibutuhkan, layaknya RAM asli.

Hal tersebut memungkinkan smartphone untuk menjalankan lebih banyak aplikasi secara bersamaan tanpa mengalami lag atau lemot. Selain itu juga tetap bisa menjalankan aplikasi yang sedang digunakan, meskipun RAM asli sudah penuh.

Manfaat Extended RAM

1. Meningkatkan Kapasitas RAM

Extended RAM dapat menambah kapasitas RAM asli, sehingga dapat menjalankan lebih banyak aplikasi secara bersamaan.

2. Mengurangi Lag dan Stuttering

Dengan RAM yang lebih lega, aplikasi dapat berjalan lebih lancar dan meminimalkan lag atau stuttering, terutama saat bermain game atau sedang ber multitasking. Bagi seorang gamer opsi ini cukup membantu untuk memperlancar game yang membutuhkan banyak RAM.

3. Hemat Biaya

Bagi user dengan budget terbatas, Extended RAM dapat menjadi solusi daripada harus membeli smartphone ke tipe RAM yang lebih besar.

Lalu Seberapa Signifikan Pengaruh Extended RAM? Apakah Benar-Benar Berguna?

Perlu diingat bahwa Extended RAM tidak secepat RAM asli (Perbandingannya sangat amat jauh). Akses data dari storage internal jauh lebih lambat dibandingkan dengan RAM asli, sehingga performa smartphone bisa sedikit menurun saat menggunakan Extended RAM.

Ada banyak faktor yang menjadi alasan seberapa besar pengaruhnya Extended RAM ini, salah satunya adalah:

1. Kapasitas RAM Asli

Semakin kecil RAM asli, semakin signifikan efek Extended RAM. Sebaliknya semakin besar RAM, semakin kecil efeknya atau bahkan tidak berefek sama sekali.

2. Kecepatan Penyimpanan Internal

Storage internal yang lebih cepat (misalnya UFS) akan menghasilkan performa Extended RAM yang lebih baik. Berbeda dengan jenis storage eMMC, tentu tidak akan secepat UFS.

3. Kebiasaan Penggunaan

Bagi kamu yang cukup sering bermain ponsel, mungkin fitur ini akan cukup berguna. Bagi yang jarang memakai ponsel, extended ram mungkin tidak terlalu berguna.

Setelah melihat beberapa cara kerja dan manfaatnya, Extended RAM tidak sepenuhnya tidak berguna, akan tetapi tetap ada sedikit dan dapat menjadi opsi sementara untuk meningkatkan performa HP, terutama pada ponsel dengan tipe RAM kecil (2GB kebawah).

Akan tetapi jika RAM-nya besar kemungkinan tidak akan terasa pengaruhnya, sebaliknya kalau RAM kecil mungkin akan sedikit berpengaruh.

Kesimpulan

Yang perlu dipahami adalah istilah extended ram, virtual ram dan swap pada dasarnya tidak akan pernah bisa menggantikan tugas ram fisik asli.

Dan pada smartphone bahkan sebelum android ada (sebelum ada istilah extended ram), android pertama pun juga menggunakan virtual ram hanya saja tidak di gembor-gemborkan seperti iklan sekarang.

Dulu, virtual memori berjalan secara otomatis ketika ram asli kehabisan memori.

Jadi sebelum memutuskan untuk menggunakan extended RAM atau tidak, sesuaikan dengan spesifikasi hp kamu, jika memiliki RAM besar mungkin tidak perlu mengaktifkan opsi tersebut, akan tetapi jika memiliki RAM sangat kecil dan sering bermultitasking, mengaktifkan opsi tersebut menjadi pilihan tepat. Setelah itu, jika sudah tidak membuka banyak aplikasi lagi, silahkan nonaktifkan saja.

Namun, perlu di ingat sebagai pengguna harus siap dengan segala resiko kemungkinan yang terjadi, dibeberapa kasus yang terjadi seperti penyimpanan internal menjadi lambat dan berpengaruh kepada masa pakai atau umur storage.

Jadi kalau menurut pendapat pribadi saya, Extended RAM ada pengaruhnya akan tetapi sangat sangat kecil sekali. Jadi kalau ada seller atau penjual yang menawarkan smartphone dengan “menjual” istilah extended ram apalagi dengan harga mahal, hmmm rasanya Extended RAM hanya menjadi Gimmick marketing saja 🙂

That’s It!

Artikel Lain Yang Mungkin Kamu Suka?